News
Unboxing & First Impression Xiaomi Yi Camera, Action Camera Killer dari Negeri Tirai Bambu

GwiGwi.com – Penantian Gwimin terbayar sudah, pesanan gadget terbaru keluaran Xiaomi akhirnya datang juga dari China. Xiaomi Yi Camera (YiCam), merupakan produk terbaru dari Xiaomi yang diperkenalkan pada awal maret lalu. Selain smartphone, Xiaomi juga telah mengeluarkan Smart TV, TV Box, powerbank, dan kini mereka merambah ke dunia fotografi tepatnya genre action camera. Action Camera saat ini sedang booming diberbagai belahan dunia, sejak GoPro mengeluarkan Action Camera pertamanya beberapa tahun silam, merk lain pun mulai berlomba-lomba menciptkan saingannya. Ramping, ringan, dan canggih adalah beberapa kesan yang diingat orang ketika berbicara action camera. Xiaomi pun tak mau kalah, YiCam yang dibanderol dengan harga RMB 399 (US$63.50) ini menuai ekspetasi tinggi, pasalnya harga action camera milik GoPro tergolong mahal. Apakah harga murah YiCam bisa menyaingi action camera GoPro? daripada mengada-ada, kali ini Gwimin mau share pengalaman unboxing YiCam ini.
Packaging
YiCam hadir dengan dua paket penjualan, Basic dan Travel Edition, yang membedakan di Travel Edition terdapat Monopod tambahan. Harga kedua paket ini terpaut US$ 30an, juga terdiri dari tipe warna, Putih dan Hijau-Kuning. YiCam Basic Edition berwarna putih yang Gwimin pesan, datang dengan packaging yang simple ala Xiaomi. Dengan dus cokelat yang ecofriendly dan mungil, didalamnya Gwiple bisa menemukan YiCam yang tertidur ditengah dus dengan plastik yang masih menempel di body depan dan lensa. Dibagian bawah YiCam terdapat batterai yang terpisah dan kabel micro USB sepanjang 20cm, untuk mengisi ulang daya dan juga sebagai kabel data untuk mentransfer foto dan video dan tidak lupa buku manual berbahasa Cina.
Look & Feel
Dimensi YiCam sangat mirip dengan GoPro Hero 3+ yang juga kebetulan Gwimin miliki. Dengan warna putih dof, dibagian sisi kanan kiri atas bawah memiliki tekstur yang bergaris sebagai grip pegangan. Dengan berat 70 gram atau terpaut 40 gram lebih ringan dari GoPro, YiCam tidak memiliki LCD monokrom yang ada pada GoPro, sehingga untuk mengganti mode foto atau video bagi pengguna GoPro akan sedikit perlu penyesuaian. Tombol Power On/Off terdapat ditengah, bersebelahan dengan lensa. Tombol power cukup ditahan 3 detik dan YiCam akan menyala, disekeliling tombol terdapat LED dengan warna yang bervariasi berdasarkan kondisi daya baterai. Ketika penuh LED akan berwarna Hijau, jika sudah mau habis, warna berganti menjadi biru keunguan dan ketika habis warna berganti merah, yang mana warna ini juga tampak pada saat melakukan pengisian ulang baterai.
Disisi atas terdapat tombol Shutter untuk mengambil gambar dan video. Sisi kanan terdapat tombol Wifi yang berguna untuk menyambungkan kamera dan smartphone. Dibagian bawah terdapat ulir 1/4″ yang biasa ada di kamera pada umumnya, yang mana hal ini tidak terdapat di GoPro. Kemudian dibagian belakang terdapat dudukan baterai yang memiliki kapasitas 1100mAh. Bergeser disisi kiri terdapat area konektivitas, dibagian ini Gwiple akan menemukan colokan micro USB, micro HDMI dan slot micro SD sebagai media penyimpanan utama. Ada sedikit yang janggal ketika akan menutupi bagian ini karena tutupannya tidak bisa rapat.
Perfomance
YiCam dibekali sensor CMOS Sony Exmor R yang mampu mengambil foto dengan ukuran 16MP dan merekam 60 fps 1080p H.264-encoded video. Dengan lensa bukaan f/2.8, YiCam mampu mengambil foto dan merekam dengan kondisi minim cahaya, serta Focal Lensa yang utlra wide dengan jarak ambil 155-degree, YiCam akan dengan mudah merekam setiap momen.
Sama halnya dengan GoPro, YiCam juga bisa dikonekkan dengan smartphone, Gwiple cukup mengunduh aplikasi Yi Camera di Google Play Store untuk Android 4.1 keatas atau bagi pengguna Apple bisa langsung di App Store. App ini sangat memiliki peran penting untuk mengganti mode atau fitur lain karena tidak terdapat LCD di YiCam. Jujur Gwimin juga masih bingung untuk mengoperasikan jika tidak menggunakan App ini, karena manual yang berbahasa Cina jadi untuk pertama Gwimin masih belum paham untuk mengganti mode.
Cara menghubungkan YiCam cukup mudah, pastikan sudah menekan tombol wifi di sisi YiCam dan kondisi LED Biru berkedip berarti wifi sudah menyala. Gwiple buka App Yi Camera di smartphone, kemudian klik tombol berwarna orange dibawah tengah dan otomatis app akan mencari YiCam terdekat. Jika baru pertama konek, Gwiple akan diminta memasukkan password, tenang saja password default akan diinfokan dikolom password.
Dalam app ini kamu akan menemukan Mode Foto, Video dan Snapshot. Untuk pilihan terakhir ini cukup unik, kamu bisa membuat GIF sederhana dengan YiCam! Hal ini cukup menarik perhatian Gwimin. Mode foto sendiri memiliki fitur normal, time lapse, self timer dan burst mode. Dibagian bawah app terdapat informasi kondisi baterai YiCam, baterai smartphone dan status koneksi wifi.
Jika ingin melihat foto dan video yang sudah diambil, cukup klik tombol disebelah kiri tombol shutter yang berwarna merah di app. Sama seperti GoPro, Gwiple bisa melihat preview foto dan mengunggah ke smartphone Gwiple.
Sekian yang bisa yang bagikan untuk Gwiple yang telah membaca artikel ini, cukup menarik bukan, dengan harga yang murah tetapi kualitas hampir mirip dengan GoPro. Untuk review foto dan video, akan saya buat diartikel berbeda.
News
“Ai♡Scream!” dari AiScReam Menggemparkan Dunia!

Dari Film Pendek Viral Menjadi Penguasa Tangga Lagu Global!
Single perdana AiScReam “Ai♡Scream!” telah menjadi viral di TikTok dan YouTube Shorts, mendorongnya ke tangga lagu musik di Jepang dan di seluruh dunia.
AiScReam adalah unit khusus yang dibentuk oleh para anggota dari seluruh seri Love Live! Lagu ini dirilis pada bulan Januari 2025 dan pertama kali dibawakan di pertunjukan Yokohama dari “LoveLive! Series Asia Tour 2024 ~Minna de Kanaeru Monogatari~” yang diadakan pada bulan Februari, di mana lagu ini dengan cepat menjadi favorit penggemar.
Pada awal Maret, klip pertunjukan langsung diunggah di TikTok, yang memicu lonjakan video lip-sync dan tarian yang menampilkan lirik menarik, “○○-chaaan! Hai! Nani ga suki? (Apa favoritmu?)” Tren ini dengan cepat mendapatkan momentum karena para selebritas, influencer, dan bahkan artis K-pop ikut bergabung, yang memicu ledakan viral.
Video yang terkait dengan lagu tersebut yang diunggah di akun resmi Love Live! Tik Tok telah melampaui 80 juta penayangan, dengan lebih dari 500.000 unggahan yang dibuat pengguna menggunakan lagu tersebut.
Momentum ini juga berlanjut ke tangga lagu musik, dengan lagu tersebut bertahan di posisi No. 1 selama 19 hari berturut-turut di Spotify Viral Top 50 – Jepang, yang menyoroti lagu-lagu yang paling banyak dibicarakan di media sosial. Lagu tersebut juga mencapai No. 1 di enam tangga lagu Viral Top 50 lainnya. Di YouTube Shorts Daily Top Songs Ranking, lagu tersebut berhasil masuk ke Top 50 di 11 negara dan terus mendominasi tangga lagu di seluruh dunia (hingga 14 April).
Lagu ini juga ditampilkan pada sampul daftar putar terkemuka seperti Women of Anime (Spotify), Viral Hit Korea (Spotify), dan The Short List (YouTube Music).
AiScReam akan menyelenggarakan acara langsung mereka sendiri, “AiScReam mempersembahkan TOPPING LIVE とけちゃう前に会いに来て♡♡♡,” di Pacifico Yokohama pada 6–7 September 2025! Nantikan informasi lebih lanjut dari unit yang sedang naik daun ini!
Informasi Produk
Tanggal Rilis: 22 Januari 2025
Judul: Ai♡Scream!
Artis: AiScReam
Streaming dan Unduh: lnk.to/LACM-24620d
◆Ai♡Scream! Pratinjau Video
News
Situs Web Ulang Tahun Maaya Sakamoto ke-30 Kini Telah Dibuka! Pemungutan Suara untuk Lagu Terbaik Maaya Dimulai!

www.gwigwi.com –
Hari ini menandai peringatan 30 tahun debut Maaya Sakamoto sebagai artis! Penyanyi, pengisi suara, aktris, penulis lagu, dan penulis esai multitalenta ini merilis singel debutnya “Yakusoku wa Iranai” pada tanggal 24 April 1996. Foto-foto baru dan situs web khusus telah dirilis untuk merayakan acara tersebut.
Kampanye peringatan khusus untuk memilih “Lagu Terbaik Maaya” juga telah dimulai. Kampanye ini mengundang penggemar dari seluruh dunia untuk memilih lagu favorit mereka sepanjang masa dari diskografinya.
Selain itu, akun media sosial resmi Maaya Sakamoto telah dibuat untuk memperingati acara tersebut. Ikuti akun resmi Maaya Sakamoto untuk mendapatkan berita dan informasi terkini tentang artis tersebut!
PROFIL
Lahir di Tokyo, ia memulai kariernya sebagai aktris cilik pada usia delapan tahun. Ia memulai debut CD-nya pada tahun 1996 dengan singel “Yakusoku wa Iranai.” Setelah albumnya You Can’t Catch Me pada tahun 2011, yang menduduki puncak tangga lagu Oricon, ia mulai aktif berkolaborasi dengan berbagai artis dan musisi lainnya. Sejak albumnya Singer-Songwriter pada tahun 2013, ia juga telah menggubah musik untuk artis lain.
Pada tahun 2019, ia merilis singel ke-30 “Uchuu no Kioku” (diproduksi oleh Ringo Sheena) dan album orisinalnya yang ke-10 Kyou Dake no Ongaku. Pada tahun 2020, ia merilis album peringatan 25 tahun Single Collection+ Achikochi dan singel digital “Yakudo,” yang menduduki puncak tangga lagu Oricon.
Pada bulan Juli 2021, program radionya “Vitamin M,” yang telah dipandunya selama 20 tahun, mencapai siaran ke-1.000 dan memasuki tahun ke-21. Pada bulan Mei 2022, ia merilis singel kolaborasi ganda “Sumire / Kotoba ni Dekinai,” dengan musik yang ditulis dan diaransemen oleh Shigeru Kishida.
News
Gawr Gura Akan Aktif Dalam Dunia Vtuber Dengan Karakter SENZAWA

Ada salah satu talent dari pihak Hololive EN bernama Gawr Gura, yang dimana akan graduate pada tanggal 1 Mei 2025 tersebut akan kembali aktif pada akun bernama Senzawa, yang dimana pada saat ini akun Youtubenya tersebut mendapatkan subcribers mencapai kurang lebihnya adalah 1,37 Juta Subcribers pada saat ini.
Yang dimana dirinya akan aktif pada akun tersebut dan juga para penggemar, mengira akan ada beberapa hal lainnya yang juga akan melakukan kolaborasi dengan beberapa temannya tersebut, yang dimana dengan mengalami beberapa perbedaan pendapat kepada pihak Hololive atau pihak Cover pada saat ini.
Dengan begitu juga pihak Hololive atau Cover Corp mengalami beberapa masalah, yang dimana terutama untuk talentnya berada aktif di EN tersebut dan juga dengan beberapa hal lainnya karena kebijakan mereka, yang mengharuskan para Talent melakukan cover atau membuat sebuah Original Song dalam waktu kurang lebihnya sekitar 6 bulan tersebut.
Pada saat ini para penggemar juga mengharapkan untuk pihak Gawr Gura kembali aktif dalam dunia Vtuber, dalam channel Youtubenya dan sosial media Senzawa tersebut, untuk mengisi kekosongan waktunya pada saat ini.
-
Berita Anime & Manga4 weeks ago
Shinjiteita Nakama-tachi ni Dungeon Okuchi de Korosarekaketa ga Gift Akan Tayang Pada Bulan Juli 2025 Nanti
-
News3 weeks ago
“Ai♡Scream!” dari AiScReam Menggemparkan Dunia!
-
TV & Movies4 weeks ago
Review Film Sinners, Vampir ala Dongeng African-American
-
TV & Movies2 weeks ago
Review Netflix Havoc, Kacau Balau yang Penuh Gaya
-
TV & Movies3 weeks ago
Review Film The Accountant 2, Kembalinya Si Pembunuh Autistik
-
TV & Movies2 weeks ago
Review Film THUNDERBOLTS*, Kelompok Terapi “SUPERHERO”?
-
Smartphone4 weeks ago
Review Tecno Camon 40: Smartphone Mid-Range Dilengkapi Kamera Canggih
-
News4 weeks ago
Gawr Gura Akan Segera Graduate Pada Bulan Mei 2025 Nanti