Teknologi
Review UGREEN HiTune T2, Earphone Gaming TWS 500 Ribuan Low Latency dan Audio Mantab!
GwiGwi.com – Ugreen udah lumayan dikenal sebagai brand yang bikin aksesoris smartphone dengan kualitas yang sangat baik, namun tidak membuat dompet kita bolong. Contohnya aja seperti GaN Charger 65 Wattnya yang sebelumnya kita review. Tapi kali ini, ternyata UGREEN juga punya divisi audio, yang menghasilkan UGREEN HiTune T2. Kabarnya earphone ini punya performa yang oke banget, segudang fitur yang biasanya ditemukan di premium audio True Wireless, dan tentunya dengan harga yang budget friendly.
Unboxing
Oke kita mulai dari boxnya. Box dari HiTune T2 ini cukup sederhana, dengan warna dasar putih dan logo T2 di depannya. Kiri kanannya polos, dan ada beberapa detail kontak UGREEN dibawahnya. Dibelakangnya bisa kita temukan ilustrasi earbudsnya, shortcut controlnya, serta spesifikasinya. Cukup simple, jadi kita langsung buka aja boxnya. Saat dibuka plastiknya, kita bisa menemukan booklet pada top covernya, dan Hitune T2 sendiri bersama sebuah accessory box. Booklet ini bertuliskan more than music, dan didalamnya bisa kita temukan buku petunjuknya saja. Lalu ke sisi satunya kita bisa menemukan Hitune T2 nya yang berwarna putih masih terbungkus rapih, dan juga sebuah dus kecil yang berisi chargernya yang sudah menggunakan USB Type C ke Type A. Kurang lebih ini isi box penjualannya.
Charging Case HiTune T2
Earbudsnya masih berada dalam Charging Casenya yang juga masih terbungkus plastik. Charging casenya ini berwarna putih matte, dan punya bahan dasar plastik. Walau demikian, bahan ini bukan plastik murah, tapi plastik yang cukup premium, dengan balutan finish doff yang cukup halus dipegang. Bagian depan casenya ada bagian yang aga cekung kedalam untuk memudahkan grip tangan, dibelakangnya ada 1 tombol untuk mengecek power dan tulisan designed by UGREEN, dan dibawanya ada port carging USB Type C. Penutup casenya memiliki komponen magnetik untuk menjaganya tetap tertutup, dibarengin sama lock mechanism semacam per yang membuatnya bisa bertahan kebuka. Actually ini pertama kalinya gw nemuin cover case seperti ini, karena ini mempermudah kita banget ketika tangan sedang aga sulit untuk menahan casenya tetap terbuka. Sesuatu yang simpel, tapi menurut gw cukup intuitif banget. Magnetnya juga cukup kuat, jadi ga mungkin bisa tiba2 kebuka, cuman sayangnya magnetic didalamnya untuk menahan earbudsnya masih bisa melepasnya hingga mudah saat top covernya terbuka.
Sebelum bahas earbudsnya, perlu diingat bahwa Contact Pinsnya masih dilapisin plastik, jadi jangan lupa untuk melepaskannya kalau ga earbudsnya tidak bisa di charge.
Earbuds HiTune T2
Ngomongin soal earbudsnya sendiri, model TWS yang diadopsi oleh Hitune T2 adalah model dengan batang stem kebawah, yang menjadi rumah dan juga input micropone dari TWS ini sendiri. Lalu untuk bahan dasar yang digunakannya adalah polycarbonate, dengan finish doff sama dengan si charging casenya. Untuk soal fitnya, TWS ini menggunakan kepala model open ear bukan In Ear, sehingga posisinya hanya disangkutkan di telinga saja. Namun demikian, di telinga gw masih cukup stabil untuk digunakan sambil santai, maupun yang aga lebih extreme tetep masih nyantel dengan sangat baik. Namun memang untuk soal fitnya ini bisa beragam untuk setiap orang, dan bagi yang merasa aga kelonggaran, sayangnya tidak ada rubber tips yang bisa digunakan untuk merubah ukurannya. Oh yah untuk model Hitune T2 tahun 2021 ini, earbudsnya sudah memiliki IP rating IPX5 sweat dan splash proof.
Audio Performance HiTune T2
Tapi bagaimana performa earbudsnya sendiri? Sebelumnya kita liat dulu spesifikasinya si Hitune T2 ini. TWS ini didukung oleh Driver 14.2mm, yang cukup besar untuk ukuran TWS yang cukup ergonomis ini. Selain itu di urusan nirkabel, TWS ini memanfaatkan protokol Bluetooth 5.0, serta juga sudah mendukung 2 Codec kekinian untuk nirkabel, seperti AAC dan SBC. Soal audio quality, I have to say, sound profile dari Hitune T2 hits me in all the right spot. Buat yang udah biasa ngeliat review kita, pasti udah tau kalau kebanyakan case gw sangat suka mid to high yang punchy, dan inilah sound profile yang diberikan oleh Hitune T2. Namun demikian, gw mendapatkan taste baru dimana bassnya juga hits the right spot, yaitu cukup punchy namun tidak overwhelming. Don't get me wrong, menurut gw ini bukan berarti sound profilenya flat, tapi lebih balance untuk telinga gw yang condong lebih suka mendengarkan lagu pop dengan mid dan highs yang tinggi, tapi tidak sampai ga kedengeran jedag jedugnya.
Oh yah sebelum kelewatan, berat dari masing-masing earbuds hanya sekitar 5 gram saja, dan bisa beroperasi secara mono ataupun twin mode atau bekerja terpisah.
Gaming Performance HiTune T2
Lalu tentunya ga lengkap kalau kita ga test gaming. Sebelum itu kita akan test dulu dengan Audio Tester. Secara marketing, Hitune T2 ditargetkan ke arah 60ms untuk latencynya.
Saat ditest dengan Audio Tester, latency yang dicapainya menyentuh 100ms, masih ga gitu jauh sih meleset hanya 40ms, namun, ternyata true powernya muncul, saat gaming mode diaktifkan dengan mengetuk panel touchnya 4 kali.
Sekarang, saat gaming mode diaktifkan, latencynya turun dibawah 100ms, yang sangat mungkin sudah ketemu dengan 60ms yang ditargetkan. Mending kita coba test gaming sedikit, di Genshin Impact, dan juga Cytus 2, game rhythm yang cukup fast paced.
Cukup puas ga sih dengan performa latencynya? Jujur gw sih sangat. Latency 60ms untuk sebuah TWS biasanya masih jarang ditemukan, dan Hitune berada dalam rentangan budget, so this is a feature that we actually loved. Namun here's a catch, ada satu hal yang menurut gw kurang oke saat gaming mode diaktifkan. Yaitu, TWS ini jadi tidak cocok dipakai untuk mendengarkan multimedia saat gaming mode aktif. Kualitas audionya cukup menurun, dan terdengar bahwa boostnya cukup tinggi. Namun, kalau dipakai buat gaming, yah sebenernya audio qualitynya yang di drop ini ga berpengaruh banyak.
Battery Performance
Lalu ke battery performance. Untuk earbudsnya sendiri di gadang mampu bertahan 4 jam saja, yang sebenernya cukup pas-pasan, tapi buat gw sendiri ga masalah, karena masih sering dilepas setiap 1 jam untuk paling tidak mengistirahatkan telinga ditengah bekerja. Itupun kemudian ditopup lagi oleh charging casenya yang mampu mengisi kembali baterainya hingga kurang lebih 4 kali, sehingga total kalian bisa mendapatkan sekitar hampir seharian operasional. mentopup casenya juga cukup mudah melalui USB Type C, dan it's actually a good thing. Udah 2021, dan Type C semakin merajalela. Nice. Selain itu juga, UGREEN bilang kalau hanya butuh top up 15 menit untuk bisa memiliki power hingga 1 jam. Namun tidak hanya itu saja, Hitune memberikan 1 lagi fitur premium untuk earbuds ini, yaitu Wireless Charging. Dengan semakin banyaknya smartphone yang memiliki wireless charging, dan reverse wireless charging, akan semakin banyak opsi untuk mengisi kembali charging case kalian agar tetap bisa mendapatkan extra charge.
Harga dan Ketersediaan
Lalu berapa sih harganya UGREEN Hitune T2 ini? Untuk harganya, Hitune T2 masih masuk dalam kategori Budget TWS, namun dengan harga yang aga sedikit lebih tinggi yaitu dengan harga 541 ribuan, di Lazada Official UGREEN. Namun harga ini bisa berubah tergantung promosi yang tersedia pada saat kalian pembelian, dan di tanggal-tanggal bagus, gw bahkan pernah melihat harganya jadi 400rban di itu masih super worth it dengan performa dan fitur dari UGREEN Hitune T2 ini. Tentunya kalau kalian tertarik, link pembelian bisa kalian temukan pada kolom deskripsi di bawah yah.
Kekurangan dan Kesimpulan
Sebelum disimpulkan, apakah ada kekurangan di Hitune T2 ini? Well jujurnya, ada. Ga semua fiturnya perfect. Sebagai contoh adalah Gaming Mode nya yang menurunkan kualitas audio. Ini akan sangat berpengaruh kalau kita main Game Rhythm dimana joy dari mendengarkan lagunya jadi aga kurang mantab. Selain itu juga ada soal bentuknya yang lebih menargetkan one size fits-all dan tidak ada silikon tipsnya, yang juga membuat sound isolation dari earphone ini aga kurang. Lalu yang terakhir gw sayangkan adalah tidak adanya in ear detection sensor, yang dapat otomatis menghentikan lagu saat salah satu atau kedua earbuds dilepaskan. Akan tetapi, tentu saja itu bukan berarti Hitune T2 is a bad device. Dari sekian banyak audio TWS Budget, gw cukup suka dengan sound profile dari T2 yang pas banget ditelinga dengan mids dan high yang pas, tidak berlebihan tapi juga tidak flat. Lalu casenya sendiri punya spring yang menahan posisinya, sesuatu yang belum pernah gw temukan pada TWS lain. Selain itu, T2 juga sangat modern secara fitur dengan driver besar, Bluetooth 5.0, bentuk yang ringan dan ergonomis, serta wireless charging, yang bahkan jarang kita temukan dengan price range ini. T2 memang tidak sempurna, tapi bagi kalian dengan budget yang pas, dan punya kesamaan sound profile preference seperti gw, UGREEN Hitune T2 ini adalah opsi terbaik yang bisa dibeli di market saat ini.
Video Review UGREEN HiTune T2
Tech & life
Erajaya Active Lifestyle Hadirkan DJI Mic Mini
www.gwigwi.com – Erajaya Active Lifestyle (ticker code: ERAL) mengumumkan kehadiran produk terbaru dari DJI yakni Mic Mini di jaringan ritel Erajaya Group. Mikrofon nirkabel terbaru dari DJI ini menawarkan sejumlah keunggulan berupa bobot yang ringan tanpa harus mengorbankan kemampuan untuk merekam audio, serta kompatibilitas dengan ekosistem produk DJI lainnya.
Djohan Sutanto, CEO Erajaya Active Lifestyle, mengatakan, “Erajaya Active Lifestyle menghadirkan DJI Mic Mini sebagai jawaban bagi para content creator, termasuk bagi mereka yang masih pemula, untuk mendapatkan kualitas produksi video di atas rata-rata. Kami meyakini bahwa produk ini akan diterima dengan baik berkat kelebihan yang ditawarkan serta harga yang tidak menguras kantong. Dukungan kompatibilitas dengan ekosistem produk DJI lainnya, yang juga tersedia di jaringan ritel kami, menjadi sebuah keunggulan yang bisa dinikmati oleh pelanggan setia.”
DJI Mic Mini merupakan anggota terbaru dari ekosistem OsmoAudio yang memungkinkan pengguna untuk merekam audio dengan kualitas tinggi. Pelanggan setia bisa mendapatkan produk lain dari ekosistem ini seperti DJI Mic dan DJI Mic 2 di jaringan ritel Erajaya Group.
Dengan bobot 10 gram, atau separuh dari berat model DJI Mic 2, DJI Mic Mini adalah perangkat perekam audio yang tidak mencolok sekaligus nyaman saat dikenakan, bahkan saat dipasang di kerah baju. Wadah yang berfungsi untuk pengisi daya menampung dua unit transmiter dan satu unit receiver membuat DJI Mic Mini mudah dibawa kemana saja.
Pengguna tidak lagi harus khawatir dengan gangguan dari suara sekitar sewaktu mengoperasikan perangkat ini berkat teknologi two-level noise cancelling untuk meredam suara-suara yang tidak diinginkan sesuai kebutuhan. Kehadiran windscreen juga bisa dimanfaatkan untuk meredam deru suara angin sewaktu merekam di luar ruangan.
Dukungan perekaman audio omnidirectional menegaskan kemampuan perekaman audio dari DJI Mic Mini terlepas ukurannya yang ringkas. Pengguna memiliki keleluasaan dalam merekam audio berkat teknologi dual channel recording, dua unit transmiter bisa dioperasikan terpisah atau digabung dalam satu track yang sama. Melalui aplikasi DJI Mimo, pengguna bisa mengantisipasi fluktuasi volume selama perekaman untuk menghindari distorsi pada hasil akhirnya.
Transmisi audio bisa dilakukan dengan jarak maksimal 400 meter1 dan tetap stabil dan tetap dalam kualitas tinggi meski di lingkungan yang ramai berkat kemampuan anti-interferensi. Perangkat DJI Mic Mini yang terisi daya secara penuh bisa digunakan hingga 48 jam1 berikut pengisian di wadahnya. Baik receiver dan transmiter masing-masing membutuhkan waktu 90 dan 100 menit1 untuk mengisi daya secara penuh agar tidak menunda produksi video.
Sebagai bagian dari ekosistem OsmoAudio, transmiter dari DJI Mic Mini bisa dihubungkan secara langsung dengan perangkat dari DJI lainnya seperti Osmo Action 5 Pro, Osmo Action 4 dan Osmo Pocket 3 tanpa harus menggunakan receiver. Perangkat ini juga bisa terhubung ke smartphone melalui bluetooth sehingga siapa saja bisa merekam audio berkualitas tinggi dengan aplikasi perekaman video masing-masing. Pengguna juga bisa menghubungkan DJI Mic Mini dengan drone DJI NEO melalui koneksi bluetooth sehingga mereka bisa merekam audio tanpa gangguan dari suara baling-baling drone.
Erajaya Active Lifestyle menghadirkan sejumlah pilihan bagi pelanggan setia yang ingin mendapatkan DJI Mic Mini, yakni paket DJI Mic Mini (2 TX + 1 RX + wadah pengisi daya) seharga Rp2,483,000, diikuti opsi DJI Mic Mini (1 TX + 1 RX) seharga Rp1,240,000. Pelangan setia juga bisa membeli transmiter secara terpisah yang hadir dalam dua pilihan warna yakni infinity black dan arctic white seharga Rp620,000.
Pembelian DJI Mic Mini bisa dilakukan di DJI Experience Store, erafone, iBox, Urban Republic dan mitra resmi. Pembelian secara online juga dilayani di laman e-commerce Eraspace.com dan Official Store DJI di Blibli, Shopee, Tiktok Shop dan Tokopedia.
Event
Matsuya Ginza Luncurkan Platform Digital untuk Pelanggan Global
www.gwigwi.com – Matsuya Ginza baru saja meluncurkan langkah revolusioner dalam dunia ritel melalui platform digital barunya, Matsuyaginza.com. Diluncurkan pada 27 November 2024, platform ini membawa pengalaman belanja kelas dunia ke ranah digital, memadukan keanggunan tradisional Jepang dengan inovasi modern.
Keunggulan Platform Matsuyaginza.com
Matsuyaginza.com menjadi department store Jepang pertama yang menawarkan layanan “click and collect” kepada pelanggan global, termasuk fasilitas pengembalian pajak. Melalui platform ini, pelanggan dapat memesan produk dari berbagai merek ternama seperti MIU MIU, Prada, Roger Vivier, hingga Tom Ford Beauty, lalu mengambilnya di lokasi fisik di lantai 4 Matsuya Ginza.
Bagi pelanggan internasional, fitur ini menjadi solusi praktis yang tidak hanya mempermudah proses belanja, tetapi juga menghemat waktu dengan pengembalian pajak yang langsung dilakukan di lokasi. Pelanggan lokal pun dapat menikmati layanan ini dengan tambahan opsi pengiriman ke rumah untuk kenyamanan maksimal.
Kemudahan dan Personalisasi
Platform ini tidak hanya berfungsi sebagai toko online biasa, tetapi juga menyediakan layanan reservasi produk. Hal ini memungkinkan pelanggan memesan produk unik dan eksklusif, baik produk internasional maupun barang tradisional Jepang hasil karya pengrajin lokal. Dengan demikian, pelanggan tak perlu khawatir kehabisan stok untuk barang-barang favorit mereka.
Lebih jauh lagi, Matsuyaginza.com menawarkan fitur-fitur interaktif seperti pembaruan produk, wawasan merek, hingga janji temu belanja dengan concierge. Semua ini dirancang untuk memberikan dukungan menyeluruh kepada pelanggan, menyatukan komunikasi, informasi, dan penjualan dalam satu platform yang user friendly.
Meriahkan Peluncuran dengan Berbagai Aktivitas Menarik
Untuk memperingati peluncuran platform digital ini, Matsuya Ginza mengadakan acara interaktif mulai 27 November hingga 3 Desember 2024. Acara ini menggabungkan elemen tradisional dan inovasi digital melalui berbagai kegiatan, antara lain:
Interactive Window Experience
Pengunjung dapat menikmati pengalaman interaktif yang menggabungkan teknologi digital canggih dan kreativitas. Melalui instalasi digital yang memukau, mereka dapat menciptakan karakter virtual yang sepenuhnya kustomisasi. Karakter ini dapat digunakan untuk menjelajahi toko secara virtual, memberikan pengalaman belanja yang unik dan menarik. Selain itu, pengunjung juga dapat menampilkan harapan atau pesan mereka di layar instalasi yang besar dan dinamis, menciptakan momen interaktif yang personal sekaligus menghibur.
Lucky Gacha Machine
Mesin gacha ini menawarkan pengalaman yang menyenangkan dengan berbagai hadiah menarik. Pengunjung hanya perlu memutar mesin untuk mendapatkan kejutan berupa kupon belanja hingga senilai 1.000 yen atau Toray Yokan, kue khas Jepang, dalam edisi terbatas. Mesin ini tidak hanya memberikan hadiah tetapi juga menambah elemen keberuntungan dan kegembiraan selama kunjungan.
Beauty Cart Experience
Pengalaman ini dirancang untuk memanjakan pengunjung dengan berbagai produk menarik. Beauty Cart menyediakan paket yang berisi sampel kosmetik dari merek-merek ternama, permen unik yang mungkin hanya bisa ditemukan di sini, kue spesial, dan kupon belanja. Dengan kombinasi barang-barang ini, pengunjung dapat menikmati elemen kejutan sambil mencoba produk-produk baru yang berkualitas tinggi.
Mascot Naming Questionnaire
Sebagai bagian dari upaya kolaboratif dan interaktif, pelanggan diajak untuk berpartisipasi dalam survei menamai maskot resmi Matsuyaginza.com. Survei ini memberikan kesempatan kepada pengunjung untuk menjadi bagian dari sejarah toko dengan berkontribusi langsung pada identitas merek. Kegiatan ini tidak hanya membangun keterlibatan, tetapi juga menciptakan rasa kepemilikan di antara pelanggan.
Matsuya Pine Tree Game
Permainan daring ini dirancang untuk memadukan elemen tradisi dan teknologi modern. Dengan melibatkan maskot Matsuyaginza.com sebagai tokoh utama, permainan ini membawa pemain ke dalam dunia virtual yang penuh dengan simbol khas seperti pohon pinus, yang memiliki makna mendalam dalam budaya Jepang. Selain memberikan hiburan, game ini juga memperkuat hubungan pelanggan dengan merek melalui elemen budaya dan identitas lokal.
Tentu saja, berbagai kegiatan ini tidak hanya menciptakan pengalaman yang menyenangkan, tetapi juga memperkuat koneksi antara pelanggan dan nilai-nilai unik Matsuya Ginza.
Transformasi Digital untuk Masa Depan Ritel
Menurut Takehiko Furuya, Direktur Utama Matsuya Co., Ltd., peluncuran platform ini merupakan langkah strategis untuk memperkuat posisi Matsuya Ginza sebagai pemimpin dalam pengalaman belanja mewah. “Kami ingin memastikan pelanggan internasional bisa memesan barang favorit mereka sebelum tiba di Jepang, sehingga belanja menjadi lebih efisien dan menyenangkan,” ujarnya.
Dengan Matsuyaginza.com, Matsuya Ginza tak hanya menawarkan produk, tetapi juga pengalaman. Transformasi digital ini menjadi bukti bagaimana Matsuya terus beradaptasi dengan perubahan zaman, tanpa melupakan akar tradisionalnya sebagai pelopor ritel mewah di Jepang.
Matsuya: Simbol Tradisi dan Inovasi
Berdiri sejak lebih dari satu abad lalu, Matsuya bermula sebagai toko kimono sebelum berkembang menjadi department store mewah yang menawarkan berbagai produk, mulai dari fesyen hingga barang rumah tangga. Dengan flagship store-nya yang berlokasi di Ginza dan berusia hampir 100 tahun, Matsuya Ginza terus berinovasi sekaligus menjadi simbol perpaduan tradisi Jepang berteknologi modern.
Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi Matsuyaginza.com. Jelajahi dunia baru belanja mewah yang memadukan tradisi, inovasi, dan kenyamanan.
Event
Matsuya Ginza, Era Baru Belanja Mewah di Jepang yang Ramah untuk Turis Indonesia
www.gwigwi.com – Belanja di Jepang kini tak lagi sekadar soal pengalaman fisik, tetapi juga kemudahan digital. Matsuya Ginza, department store ikonik di jantung kota Tokyo, baru saja menggebrak dengan platform belanja digital terbaru mereka bernama matsuyaginza.com. Diluncurkan pada 27 November 2024, platform ini menggabungkan teknologi modern dan layanan premium yang membuat belanja semakin praktis, bahkan untuk turis dari Indonesia.
Kenapa ini menarik? Mari kita bahas lebih dalam!
Belanja Mewah dalam Satu Genggaman
Matsuya Ginza adalah pelopor “click and collect” di Jepang. Ini artinya, pelanggan bisa memesan barang-barang impian mereka secara online, kemudian mengambilnya langsung di toko dengan mudah. Ada juga fitur pengembalian pajak khusus untuk turis internasional, termasuk dari Indonesia.
Bagi kamu yang hobi berbelanja barang branded, koleksi Matsuya Ginza seperti MIU MIU, Prada, Roger Vivier, dan Aesop tentu sudah tak asing lagi. Dengan platform ini, kamu tak perlu takut kehabisan stok—cukup reservasi lebih dulu, dan barang akan tersedia saat kamu tiba di Jepang. Praktis, bukan?
Turis Indonesia Wajib Coba!
Jepang adalah salah satu destinasi favorit turis Indonesia, terutama Tokyo. Sementara Ginza, dikenal sebagai surga belanja! Dengan peluncuran matsuyaginza.com, waktu kamu selama di Jepang bisa digunakan lebih efisien. Sebelum berangkat, kamu bisa browsing produk, memesan, dan memastikan semuanya siap untuk diambil.
Coba bayangkan, kamu jadi tidak perlu repot antre, barang sudah tersedia, dan pengembalian pajak langsung di tempat. Jadi, kamu punya lebih banyak waktu untuk menjelajahi Jepang atau berburu spot Instagramable lainnya di Tokyo.
Perpaduan Budaya Tradisional dengan Sentuhan Modern
Yang membuat Matsuya Ginza istimewa adalah perpaduan antara budaya tradisional Jepang dan sentuhan modern. Selain merek-merek internasional, mereka juga menawarkan produk khas lokal yang mendukung perajin dan desainer Jepang. Barang-barang ini tentu saja bisa menjadi suvenir unik untuk dibawa pulang ke Indonesia.
Selain itu, platform satu ini benar-benar dirancang untuk semua. Baik para turis internasional yang mengincar koleksi premium, atau penduduk lokal yang sibuk, dijamin semuanya akan merasa dimanjakan.
Launching Interaktif yang Menghibur
Sebagai bagian dari program launching, Matsuya Ginza mengadakan acara interaktif yang berlangsung hingga 3 Desember 2024. Di acara ini, kamu bisa mencoba beberapa hal menarik, di antaranya adalah lucky gacha machine yang menyediakan hadiah kupon hingga 1000 yen maupun merchandise eksklusif. Kemudian, ada juga Beauty Cart Experience, Matsuya Pine Tree Game dan masih banyak lainnya.
Dampak untuk Industri Pariwisata Indonesia
Platform ini tak hanya menguntungkan Matsuya Ginza, tapi juga memberikan dampak positif untuk turis Indonesia. Dengan sistem yang memprioritaskan efisiensi, turis bisa menikmati pengalaman belanja premium tanpa harus membuang waktu.
Tren belanja seperti ini juga bisa menginspirasi department store di Indonesia untuk menghadirkan layanan serupa, yang menggabungkan belanja online dan pengalaman fisik.
Dengan kata lain, Matsuya Ginza membuktikan bahwa belanja mewah kini tak lagi harus rumit. Dengan teknologi, mereka menciptakan pengalaman belanja yang efisien, personal, dan tetap berkelas.
-
News4 weeks ago
Unnamed Memory Act.2 Akan Tayang Secara Eksklusif di Platform Crunchyroll
-
News4 weeks ago
Yuru Camp Mendapatkan Adaptasi Season 4
-
Gaming4 weeks ago
Goddess of Victory: Nikke 2ND Anniversary Memberikan Bansos Serta Ruangan Terbaru
-
Berita Anime & Manga4 weeks ago
Light Novel Isshun de Chiryou shiteita noni Yakutatazu to Tsuihou sareta Tensai Chiyushi Yami Healer toshite Tanoshiku Ikiru Mendapatkan Adaptasi Anime
-
Berita Anime & Manga4 weeks ago
Manga Zatsu Tabi: That’s Journey Mendapatkan Adaptasi Anime
-
Berita Anime & Manga4 weeks ago
Manga Yamada-kun to Lv999 no Koi wo Suru Mendapatkan Adaptasi Live Action
-
Mobile Gaming4 weeks ago
Pihak Azur Lane Akan Melakukan Kolaborasi Dengan Pihak Asayoru Maid Cafe
-
Gaming4 weeks ago
Metaphor: ReFantazio Menjadi Salah Satu Game Terbaik Buatan Pihak Atlus