TV & Movies
Trailer Kedua Live-Action Princess Jellyfish
Website resmi dari film live action Princess Jellyfish (Kuragehime) karya Akiko Higashimura merilis trailer kedua dari film pada hari kamis lalu. Video ini juga memainkan lagu tema film ini dari SEKAI NO OWARI yang berjudul “Mermaid Rhapsody”. Film ini akan tayang serentak di bioskop di Jepang pada 27 Desember 2014.
[youtube id=”7uJ0MuIfgok” width=”600″ height=”340″ position=”left”]
Terjemahan percakapn diatas :
Narrator: Otaku – Budaya Jepang yang mendunia.
Tsukimi: Um… Saya yakin kamu sangat tahu bahwa cara memelihara ubur-ubur itu sangat sulit, tetapi-
Kasir: Kamu kuat sekali!? Polisi!! Polisi!!
Text: Rena Nōnen sebagai Otaku Ubur-ubur
Narrator: Dalam asrama yang terlarang untuk para lelaki, apa yang muncul didepan para gadis yang tidak membutuhkan lelaki dan menghabiskan waktu mereka untuk hal yang mereka cintai adalah..
Tulisan di surat: kehidupan yang tidak membutuhkan pria
Tsukimi: Dia cantik seperti putri raja..
Kuranosuke: Saya pria, saya adalah Kuranosuke. Salam kenal semua
Narrator: Lelaki muda yang terlalu cantik untuk menjadi wanita
Kuranosuke: Jado, saya akan menyihir kalian sihir
Narrator: dan datang lelaki yang lebih tua
Tsukimi: Saya minta maaf
Writing on letter: Kematian
Text: Apakah asrama ini akan lenyap??
Kuranosuke: Perhatiaan.. Semua yang tinggal di Amamizu tidak akan bergerak 1 mm pun untuk meninggalkan asrama ini. Kami akan membeli asrama ini!!.
Tsukimi: Saya merasakan saya memiliki semua kekuatan kalian, kita dapat melakukan sesuatu yang lebih lagi!!
Narrator: Sebuah film yang berisi canda tawa, tangisan, dan kelucuan sang putri yang terlalu maniak.
Kuranosuke: Kalian harus melihat momen dunia akan berubah.
Narrator: Kuragehime
Tsukimi: Meletakkan semua kehidupan otaku kami dalam sebuah garis, kami akan melawan!!
http://i1153.photobucket.com/albums/p504/gwigwicom/news_large_kuragehime_cast_zps253d6bc8.jpg
Pemeran dalam film ini :
- Rena Nōnen (Amachan, Hot Road) sebagai otaku ubur-ubur Tsukimi Kurashita (paling kiri)
- Masaki Suda (Kamen Rider W, High School Debut) sebagai seorang cross-dressing Kuranosuke Koibuchi (atas tengah)
- Hiroki Hasegawa (Second Virgin, Why Don't You Play in Hell?) sebagai Shū Koibuchi, yang takut wanita (atas kanan)
- Chizuru Ikewaki (The Cat Returns, The Piano Forest) sebagai otaku rel kereta, Banba (bawah, keempat dari kanan)
- Rina Ōta (The Next Generation -Patlabor-) sebagai otaku Three Kingdoms, Mayaya (bawah, ketiga dari kanan)
- Tomoe Shinohara (Ghiblies, on-chan Yume Power Daibōken) sebagai Jiji (bawah, kedua dari kanan)
- Azusa Babazono (comedy duo “Asian”) sebagai Japanophile Chieko (bawah, paling kanan)
Poster Film
http://i1153.photobucket.com/albums/p504/gwigwicom/GwiGwi%20Post/poster_zpsb11fd874.jpg
via animenewsnetwork
TV & Movies
Review Film Wolf Man, Teror dan Tragedi Manusia Serigala
Blake muda dilatih oleh ayahnya (Sam Jaeger) untuk menjadi pria kuat yang bisa bertahan hidup tanpa dirinya. Siapa sangka 30 tahun kemudian, saat Blake (Christopher Abbot), istrinya Charlotte (Julia Garner) dan Ginger (Matilda Firth) anaknya, kembali ke rumah sang ayah di belantara hutan, Blake mengalami kejadian naas yang merubahnya menjadi sosok yang menerornya dulu…
Seakan ingin mengulang kesuksesan INVISIBLE MAN, Universal Pictures dan Blumhouse kembali menggaet sutradara Leigh Whannel untuk menggawangi WOLF MAN. Bisakah dia mengembalikan teror manusia serigala dengan tema menarik seperti karya sebelumnya?
Saat ditunjukkan pada suatu event sosok manusia serigala di WOLF MAN yang lebih manusia daripada serigala, sekejap langsung menuai komentar negatif karena dirasa kurang menyeramkan Setelah menonton akhirnya bisa dipahami tujuan wujud demikian.
WOLF MAN ingin penonton merasa iba dengan perubahan perlahan Blake. Mendadak tak masalah memakan daging busuk, tak bisa bicara dan tak mengerti ucapan istri dan anak. Kehilangan diri sendiri dan akhirnya keluarga.
Ketika melihat Blake berubah, hebatnya tak hanya merasa ngeri, penonton juga simpati pada tragedinya. Sesuatu yang terus dijaga hingga klimaks film. Menambah kompleksitas pada monster klasik ini secara maksimal.
Tentu kosong bila horornya tak efektif. Di sini kengerian masih menghantam karena hebatnya Leigh Whannel memainkan scare. Tidak terasa jemu meskipun boleh saja dibilang ending bisa ditebak.
WOLF MAN meski tidak semenarik tema INVISIBLE MAN dan seakan bermain agak aman, rasanya bisa menjadi contoh modern untuk filmmaker lain membuat film monster yang tak hanya ngeri tapi juga menyentuh.
TV & Movies
Review Film About Family, Drama Komedi Penuh Makna
www.gwigwi.com – Ham Moon Seok (Lee Seung Gi)seorang mahasiswa kedokteran yang beralih menjadi biksu karena ia menyesal tidak dapat menghadiri pemakaman ibunya saat dia masih kuliah di Amerika. Ia pun menjadi biksu kondang yang digemari banyak orang terkecuali ayahnya, Ham Moo Ok (Kim Yoon Seok) yang menginginkan keturunan dari Moon Seok.
Keinginannya tanpa diduga duga ternyata sedikit terkabulkan dengan kedatangan 2 anak yatim piatu yang mengaku anak dari Moon Seok yaitu Min Guk (Kim Si Woo) dan Min Seon (Yoon Chae Na).
Senang campur terkejut, Moo Ok amat memanjakan kedua anak ini sedangkan Moon Seok yang kebingungan harus mencari tahu kebenaran klaim anak-anak tersebut. Dan alasan sebenarnya kenapa dua anak itu menganggap Moon Seok adalah ayahnya amat tak terduga dan sangat lucu.
Moo Ok bersikukuh untuk bisa mengadopsi kedua anak tersebut sehingga mereka tetap bersama, Gwiple akan banyak menyaksikan adegan-adegan lucu Moo Ok dan Moon Seok yang mencoba menghibur anak-anak tersebut.
Berbagai adegan yang bikin kita tersenyum dan juga heartwarming membuat kita merasakan berbagai emosi di film ini relate dengan kehidupan kita.
About Family adalah film drama komedi sehingga tidak banyak konflik yang berat di film ini, selain itu Min Guk dan Min Seon digambarkan sebagai anak-anak yang baik dan penurut sehingga membuat penonton simpati.
Film yang sudah tayang di bioskop ini amat cocok ditonton oleh keluarga karena pseannya yang menyentuh.
Box Office
Review Film Keajaiban Air Mata Wanita, Cobaan Berat yang Berbuah Manis
www.gwigwi.com – Sebuah film Indonesia menarik akan segera hadir di bioskop. Sebuah film yang narasinya akan membuat kita merenungkan hidup saat mengalami permasalahan yang amat sulit. Hadir dengan judul Keajaiban Air Mata Wanita, film yang disutradarai Indra Gunawan ini sarat akan pesan moral yang menginspirasi. Seperti apa filmnya?
“Agama mengajarkan agar semua perasaan ini dikelola agar mendapatkan keajaiban,” – Ustadz Nas (Keajaiban Air Mata Wanita, 2025)
Kiki (Citra Kirana) seorang wanita sukses dan juga ibu dari seorang putri, berusaha bangkit dari keterpurukan pasca kematian mendadak sang suami, Ronald. Ia semakin stres dan makin terdesak saat masalah demi masalah mendatangi dirinya tanpa henti. Terjebak dalam keputusasaan, kehidupan Kiki yang tadinya indah berubah menjadi kelam saat ia mengalami kesulitan keuangan akibat dipecat dari pekerjaannya, dan mulai kehilangan harta bendanya, termasuk rumah yang ia tinggali bersama anaknya, Bunga.
Pada suatu hari, teman lamanya, Rahma (Natasha Rizky) berkunjung ke rumahnya dan mengenalkannya pada Magnet Rejeki, sebuah ilmu yang membawa perubahan besar dalam hidupnya. Rahma terus mendukung Kiki lewat ilmu yang selama ia dapatkan selama ini dari Ustadz Nasrullah, yang memberinya rasa tenang dan kesadaran mendalam bahwa setiap pikiran adalah doa. Kiki tiap hari berusaha mengamalkan ilmu Magnet Rejeki yang mengubah hidupnya secara ajaib. Satu per satu ia berhasil menyelesaikan semua masalahnya. Bahkan dengan kesabarannya, ia kembali mendapatkan suami baru, Bagas (Rezky Aditya) di sebuah pertemuan yang tak ia sangka-sangka.
Sebagai sebuah film, Keajaiban Air Mata Wanita berhasil menyampaikan misinya sebagai kompas dan pemberi motivasi bagi mereka yang selama ini tersesat dan jatuh dalam banyak persoalan yang dialaminya. Keberadaan Citra dan Rezky sebagai pasutri di dunia nyata, membuat chemistry keduanya sangatlah intim dan terasa emosional di setiap momen yang mereka hadapi, terlebih di prolog dan menjelang konklusi.
Namun, peran Natasha Rizky sebagai Rahma sangatlah mencuri perhatian. Karakter Rahma bagaikan malaikat yang dikirim Allah untuk membantu hambanya yang sedang jatuh, tersesat dalam cobaan yang dihadapi tiap individu. Entah bagaimana nasib Kiki kalau tidak ada temannya yang selalu sabar menemaninya saat dalam kesulitan. Luar biasanya karakter ini juga memberikan kita pelajaran lewat eksposisi menarik lewat narasinya, di mana eksposisi ini sangatlah emosional dan akan membuat pembanding yang sepadan dengan masalah yang dihadapi Kiki.
Secara keseluruhan, Keajaiban Air Mata Wanita akan membuat mereka yang mengalami masalah serupa, mendapatkan pembelajaran dari ilmu Magnet Rezeki yang diberikan Ustadz Nas. Lewat narasinya yang membumi dan tidak menggurui siapapun, diharapkan ilmu yang sangat positif ini bisa dipelajari siapa saja yang menonton film ini dan memperoleh manfaatnya di kemudian hari. Keajaiban Air Mata Wanita akan tayang serentak di semua bioskop Indonesia mulai 23 Januari 2025, So jangan ketinggalan ya Gwiples!
-
Music4 weeks ago
nano.RIPE Akan Melepaskan Hikari dan Hakobumono , Album Penuh Pertama dalam Lebih dari Dua Tahun Terakhir
-
TV & Movies4 weeks ago
Review Film Mufasa: The Lion King, Awal Mula Raja Singa
-
Tech & life4 weeks ago
Peluncuran Xiaomi Smart Display Max 100 Pertama di Indonesia: LayarTerbesarHadirkanMAXperienceEntertainmentuntukBerbagai Kebutuhan Pengguna
-
Box Office3 weeks ago
REVIEW FILM: SONIC THE HEDGEHOG 3; SEMAKIN KUAT MENGUASAI BIOSKOP
-
Berita Anime & Manga3 weeks ago
OVERLORD: The Sacred Kingdom Akan Tayang Bioskop Indonesia Bulan Januari 2025 Nanti
-
Tech & life4 weeks ago
Perfect Corp Rilis Holiday Shopping Trend Report 2024: Personalisasi dan AI Menjadi Kunci Utama
-
Berita Anime & Manga1 week ago
Makoto Shinkai Mengungkapkan Sedang Membuat Seri Film Anime Terbaru
-
Berita Anime & Manga3 weeks ago
Ranma ½ Akan Mendapatkan Adaptasi Season Kedua