Connect with us
Maaf Anda Melihat Iklan
Auto Draft

News

Pertempuran Okehazama : Oda 2000 Vs Imagawa 25000

Published

on

Pertempuran Okehazama adalah pertempuran yang terjadi pada tahun 1560 antara Oda Nobunaga dan Imagawa Yoshimoto. Ini adalah salah satu kemenangan paling menarik. Pertempuran tidak seimbang karena jumlah pasukan klan Oda hanya sedikit.

Nobunaga hanya dengan 2.000 tentara menang melawan Yoshimoto yang mempunyai 25.000 tentara . Pertempuran Okehazama atau yang di kenal dengan (Okehazama-no-tatakai) adalah titik balik utama dari sejarah Jepang. Setelah pertempuran ini, Nobunaga memulai revolusi besar yang mengubah Jepang.

Mulainya peperangan:

Imagawa Yoshimoto memerintahkan Daimyo dibawah naungannya untuk memajukan pasukan pada tanggal 1 Mei (tahun ke-3 Eiroku, 1560 M),
dan beberapa mata-mata diterjunkan untuk mendapatkan informasi pergerakan dan strategi untuk mengetahui kelengahan Nobunaga. Tapi menurut mata-mata yang telah memastikan bahwa Nobunaga sama sekali tidak ada persiapan untuk perang dan hanya berniat untuk bertahan di kastel, membuat Imagawa Yoshimoto lebih tenang.

Tanggal 17 Mei tahun ke-3 Eiroku (1560 M), setelah memutuskan formasi seluruh pasukannya di Kaster Okazaki, Imagawa Yoshimoto memajukan pasukan inti yang terdiri dari 5.000 prajurit. Bahkan uniknya di pihak Nobunaga hanya bertahan, beberapa prajurit, dan petinggi mengeluh, berkali-kali berdecak kesal, padahal musuh telah memasuki Owari. Tetapi Nobunaga tidak memerintahkan apapun untuk persiapan perang,  sebagai gantinya justru Nobunaga menempelkan selembar kertas besar yang bertulis “Karena cuaca sangat panas tidak perlu mengenakan baju zirah.”
Beberapa kali para petinggi samurai di Owari, Hayashi Sado salah satunya memohon diadakan rapat strategi perang namun Nobunaga selalu menolaknya mentah-mentah. Dan hanya menjawab “Terlalu dini.” Bahkan Nobunaga memerintahkan anak buahnya untuk bersantai-santai saja. Semua bertanya-tanya, ada yang menganggap dia terlalu berani ataukah sudah putus asa, sudah gila atau punya perhitungan untuk menang…atau, apakah dia hendak memajukan pasukan atau bertahan di kastel. Semua dilanda kebingungan dan panik.

 

Pecahnya Pertempuran:

Tanggal 18 malam di tengah kepanikan para pengikutnya, Nobunaga tetap tenang. Saat tengah malam, Nobunaga tiba-tiba bangkit menarikan tarian Kowaka-mai dan menyanyikan lagu Atsumori. Lalu tanggal 19 tepatnya pada dini hari Toyotomi membangunkan Nobunaga yang sedang tidur, dan menyampaikan bahwa tujuan Imagawa Yoshimoto sudah ketahuan, karena hari ini dia bermalam di Kastel Odaka. Begitu Nobunaga mendengar kabar itu Toyotomi diperintahkan meniup trompet
kulit kerang. Nobunaga pun bergegas menggunakan baju zirah, Akhirnya harimau di Owari bangkit melawan naga dari Sunpu.

(Lantaran harimau adalah makhluk yang berada di padang, tak menantang naga yang berada di antara awan. Harimau ini ternyata menyembunyikan
semangat berperang dengan mengelabui lawan sampai percaya dia akan bertahan di kastel demi menunggu naga itu mendekat sampai
ke tempat yang dapat dijangkau dengan satu lompatan.)

Sebelum menuju ke medan perang Nobunaga pergi berdoa ke kuil Atsuta-jingu dengan hanya ditemani beberapa orang pengikutnya yang menunggang kuda.
Sebagai pengalih perhatian, sejumlah prajurit diperintahkan untuk tinggal di tempat. Sementara itu, Nobunaga memimpin pasukan yang hanya terdiri
dari 2.000 prajurit untuk menyerang pasukan Imagawa yang sedang mabuk kemenangan karena mendapat laporan bahwa Tokugawa Ieyasu memenggal kepala
komandan unggul di Pihak Nobunaga, Sakuma Daigaku, dan menghancurkan Kastel Marune.

Ketika pasukan Oda sudah mendekati kamp Imagawa, hujan tiba-tiba turun dan menciptakan situasi yang cocok untuk sebuah serangan dadakan. Saat itulah pasukan Oda langsung menyerang ke kamp utama pasukan Imagawa. Karena mendadak diserang, para samurai Imagawa tidak siap dan langsung kocar-kacir.

 

 

Anak buah Nobunaga, Hattori Koheita dan Mori Shinsuke berhasil membunuh Imagawa Yoshimoto. Setelah kehilangan pemimpin, sisa-sisa pasukan Imagawa pulang melarikan diri ke Suruga.

Hasil Pertempuran:

Kemenangan dalam Pertempuran Okehazama membuat nama Oda Nobunaga, saat berumur 26 tahun, menjadi terkenal di seluruh negeri. Hal ini mengakibatkan hancurnya klan Imagawa. Dalam beberapa tahun kemudian klan Imagawa tidak ada lagi. Sedangkan klan Oda banyak menyerap kekuatan dari pasukan Imagawa dan menjadi klan yang besar.

Advertisement

News

Vtuber Mika Melatika Memutuskan Untuk Hiatus Sementara Waktu

Published

on

Vtuber Mika Melatika Memutuskan Untuk Hiatus Sementara Waktu

www.gwigwi.com – Gwigwi.com – Vtuber dibawah naungan pihak Nijisanji bernama Mika Melatika mengumumkan dirinya akan hiatus untuk sementara waktu. 

Yang dimana hal tersebut diumumkan oleh dirinya di dalam twitternya tersebut, dirinya ingin rehat untuk sementara waktu karena ada beberapa hal yang harus diurus oleh dirinya tersebut. 

Akan tetapi juga dirinya akan segera mengumumkan jadwal terbarunya untuk melakukan live streaming seperti biasanya tersebut, hal tersebut membuat dirinya harus rehat sementara waktu. 

Mika Melatika merupakan vtuber berada di naungan pihak Nijisanji sejak bulan Juli 2021, yang dimana dirinya juga bersama beberapa talent lainnya seperti Xia Ekavira dan Hyona Elatiora yang sudah graduate pada tanggal 20 Agustus 2023 kemarin. 

Continue Reading

News

Fans BTS Protes Karena Faker Pro-Player League of Legends Akan Dibebaskan Dari Wamil Jika Menjadi Juara di Asian Games

Published

on

Fans Bts Protes Karena Faker Pro Player League Of Legends Akan Dibebaskan Dari Wamil Jika Menjadi Juara Di Asian Games

www.gwigwi.com – Pemain pro-player yang bernama Faker, merupakan pemain legenda dari game League of Legends karena sudah memenangkan 3 turnamen internasional pada tahun 2013, 2015 dan tahun 2016 tersebut. 

Yang dimana Faker merupakan midlaner terbaik yang saat ini dimiliki oleh Korea Selatan tersebut dan dirinya saat ini bermain di Asian Games untuk tim, Korea Selatan pada game League of Legends. 

Serta ada beberapa rumor yang mengatakan bahwa Faker akan dibebaskan wajib militer, jika Korea Selatan memenangkan pertandingan League of Legends pada Asian Games yang berlangsung di Hangzhou China. 

Pada saat ini Faker serta harus melawan para pemain timnas China pada Semifinal tersebut, yang dimana ada 2 pemain dan 1 head coach dari tim pernah menjuarai League of Legends World Championship pada tahun 2021.

Kondisi Faker saat ini menghadapi 2 konsekuensi, karena jika tidak menjuarai Asian Games Asian Games maka dirinya  akan dikirim wajib milite dan jika menang dirinya terbebas dari wajib militer tersebut. 

Ada beberapa penggemar dari Boyband BTS, yang protes dengan hal tersebut karena merasa tidak adil dengan keputusan tersebut. 

Penggemar tersebut merasa bahwa Faker tidak ada apa – apanya jika dibandingkan dengan, para Boyband BTS tersebut. 

Continue Reading

News

Light Novel Honzuki no Gekokujou Berakhir Dengan Pernikahan Myne dan Ferdinand

Published

on

Light Novel Honzuki No Gekokujou Berakhir Dengan Pernikahan Myne Da Ferdinand

www.gwigwi.com – Light novel Honzuki no Gekokujou Shisho ni Naru Tame ni wa Shudan wo Erandeiraremasen atau nama lainnya bernama Ascendance of a Bookworm kini berakhir dengan Happy Ending. 

Yang dimana pada light novel part 5 volume 12, dengan berakhir pernikahan antara Myne dengan Ferdinand, yang merupakan seorang High Priest di dalam gereja tersebut kini telah resmi menjadi sepasang suami istri tersebut. 

Terlebih lagi pada sebelum light novel part 5 volume 12 tersebut, banyak orang yang ingin melamar Myne dengan ilmu pengetahuannya tersebut menjadi  sangat berguna bagi orang, yang menjadi Suaminya dari Myne tersebut.

Akan tetapi Myne terlihat sangat tidak peduli dengan beberapa calon suaminya tersebut, dengan melihat dari pasangan calon suaminya tersebut tertera nama Ferdinand seorang mantan High Priest gereja tersebut. 

Hal tersebut membuat Myne memikirkan beberapa nama calon suaminya tersebut dengan sangat rinci, yang dimana membuat dirinya berakhir dengan memilih Ferdinand sebagai calon suaminya tersebut. 

Karena Myne sudah sangat mengenal karakter Ferdinand pada saat dirinya di Gereja tersebut, hal tersebut membuat dirinya tidak harus mengenalkan kembali dengan karakter beberapa calon suaminya tersebut.

Kini light novel Honzuki no Gekokujou Shisho ni Naru Tame ni wa Shudan wo Erandeiraremasen atau Ascendance of a Bookworm telah resmi berakhir dengan rute Happy Ending.

Continue Reading

Trakteer

Interview on GwiGwi

Join Us

Subscribe GwiGwi on Youtube

Trending